Pria Pamungkas: Sembilan Mata Air Di Desa Karanggambas Harus Tetap Dijaga

    PURBALINGGA - Terdapat  9 (Sembilan) Sumber airi atau mata Air di Desa Karanggabas Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga. Kesembilan Mata air tersebut mempunyai nama yang berbeda-beda dan mempunyai kisah Mitos yang menarik. Warga Desa setempat menyebut mata air itu dengan nama Tuk. 

    Pria Pamungkas Salah satu Tokoh Warga Masyarakat sekaligus Anggota BUMDES setempat mengatakan bahwa, mata air yang terdapat di Desa Karanggabas sudah ada sejak dulu. Mitos Ceritanya pada zaman dulu di mata air tersebut terdapat ikan Pelus yang konon Ceritanya ikan pelus itu muncul di Sembilan sumber Mata Air yang hingga sekarang masih masih mengeluarkan air, Selasa (09/11/2021).

    "Menurut informasi dari para sesepuh warga Desa setempat, dulu ceritanya warga masyarakat menginginkan Adanya Mata air, saat itu ada ikan pelus yang muncul disetiap mata air, Sembilan Mata Air di Desa Karanggambas Harus Terjaga hingga keturunan Anak Cucu", Ungkapnya. 

    Adapun Kesembilan Sumber Mata Air tersebut bernama Mata Air  Brunyah, Mata Air Curug, Mata Air Karangbolong, Mata air Jurang (Wadon), Mata air Wadas lintang, Mata Air Cokrah, mata air Pajerukan, Mata Air Kalong dan yang terakhir Mata Air Kedoya. Mata Air Pertama atau Brunyah merupakan Sumber Air yang sangat besar dan mengeluarkan Air banyak. Sementara  mata air Kalong mata air yang dianggap keramat dan Kesembilan mata air yang ada memiliki cerita tersendiri.

    "Mitosnya Di mata Air yang Terakhir Yaitu kedoya jika ada anak bayi yang belum bisa atau masih susah berjalan kalau si mandikan di mata air Kedoya akan dapat Cepat Bisa berdiri, Boleh percaya boleh tidak itu terserah masyarakat yang menilai, karena semua itu hanya Lantaran yang menentukan Gusti Alloh", Terangnya. 

    Lebih lanjut, Saya mengingatkan Dengan adanya hal tersebut jangan sampai kita musrik mempercayai Hingga berlebihan hal itu, kita kembali pada kembalikan pada Tuhan Yang Maha Kuasa. Disebut Kedoya karena disekitar sumber mata air itu terdapat Pohon Kedoya. Bagi warga saya berpesan agar tidak membuang sampah ke aliran sungai agar kebersihan lingkungan tetap terjaga. 

    "Saya berharap dengan ada banyaknya sumber mata air di Desa Karanggabas dapat memberikan kesejahteraan, memberikan manfaat bagi warga masyarakat, seperti untuk kebutuhan warga mengairi sawah dan lainya. Jangan justru dimanfaatkan oleh orang atau perusahan air minum tanpa ada kejelasan timbal balik atau komitmen kerja sama yang berdampak pada kesejahteraan warga setempat", Pungkasnya.

    Selain Jernih, Sumber mata air yang banyak terdapat di Desa Karanggabas, harus dapat membawa manfaat bagi Warga masyarakat setempat.

    (JiS: N.SoN)

    Jawa tengah Purbalingga Karanggambas
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Berikutnya

    Polres Purbalingga Kembali Gelar Vaksinasi...

    Berita terkait