PURBALINGGA – Masyarakat Desa Bobotsari, Forum Kesehatan Desa (FKD) bersinergi dengan lintas sektoral setempat melaksanakan kerja bakti Program Kali Bersih (Prokasih) dan Program Lingkungan Bersih (Prolingsih).
Menurut Serka Y. Saeful Bahri Babinsa Koramil 08/Bobotsari, yang turut mengikuti kegiatan tersebut mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan lingkungan desa dan sungai yang bersih, sehat, lestari dan produktif. Di samping menciptakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) guna mendukung program kesehatan Puskesmas Bobotsari.
Baca juga:
1000 Pohon Ditanam di Curug Sumba dan 4 Desa
|
Kegiatan Prokasih dan Prolingsih pada Minggu, (12/6/2022) menyasar saluran irigasi Kali Soso dan lingkungan RW 9, RW 10 dan RW 11 Desa Bobotsari, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga.
”Merupakan program tahunan FKD dengan lintas sektoral kerjasama dengan Pramuka Peduli Kwaran Bobotsari, untuk menciptakan wilayah Bobotsari dengan masyarakat yang berprilaku hidup bersih dan sehat, ” terangnya.
Sementara Hantar Nur Haryanto selaku Kepala Desa Bobotsari dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas kehadiran dan partisipasi dalam kegiatan Prokasih dan Prolingsih kali ini.
Menurutnya kegiatan ini merupakan kegiatan yang melibatkan peran serta aktif masyarakat, terutama yang tinggal di pinggir sungai. Tujuannya untuk ikut merawat dan melestarikan sungai. Semua warga tak terkecuali anak-anak turut turun ke Kali Soso untuk membersihkan dari sampah-sampah yang mencemari.
"Pola kerja bakti dan pungut sampah, khususnya sampah plastik yang masih banyak bertebaran di lingkungan desa, bahkan menumpuk di sungai. Diharapkan kebersihan lingkungan dan sungai akan terus terjaga, " ujarnya.
Menurutnya, dengan turun langsung ke sungai, setiap warga akan semakin akrab dengan sungainya.Warga pun akan tahu kondisi sungai yang dekat rumah tinggalnya, khususnya keberadaan sampah plastik juga sumber pencemar lainnya.
Ia menyebut, setiap orang di titik sungai memiliki peran penting untuk mengajak warga ikut aktif dalam giat bersih-bersih sungai ini. Yang tak kalah penting adalah dapat menghindarkan sungai jadi tempat buangan sampah.
"Kegiatan Prokasih dan Prolingsih merupakan edukasi riil sekaligus ajakan setiap orang peduli keberadaan sungai sebagai penyangga kehidupan. Maka sudah selayaknya kita jaga bersama, " tuturnya. (RP)