PURBALINGGA – Pendidikan Ketarunaan dalam rangka penguatan pendidikan karakter diwajibkan bagi siswa kelas X di SMK Negeri 1 Kaligondang dengan dibekali berbagai materi seperti budi pekerti, sosial, kemasyarakatan, keagamaan, pengembangan diri, kedisiplinan, sikap, fisik, kesemaptaan, serta implementasi kurikulum berbasis industri. Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah 612 siswa pada tahun diklat 2019/2020 sampai dengan dilantik hari ini hanya sejumlah 591 siswa yang dinyatakan lulus dalam acara pelantikan taruna yang dilaksanakan di Gedung Technopark SMK Negeri 1 Kaligondang.
Berdasarkan keterangan dari Tony Eka Martin Wibowo, S.Si selaku Ketua Panitia Pendidikan Ketarunaan dalam laporannya mengatakan bahwa Pendidikan Ketarunaan ini merupakan Angkatan 1 Tahun 2019 dalam rangka penguatan pendidikan karakter di SMK Negeri 1 Kaligondang dilaksanakan bagi siswa kelas X selama dua semester. Program ini untuk membentuk karakter siswa yang disiplin, tanggung jawab dan cinta tanah air untuk mendukung pendidikan nasional. Kegiatan dilaksanakan secara terbatas karena masih masa pandemi Covid-19 dan diikuti secara virtual oleh semua warga sekolah melalui chanel youtube Humas SMK Negeri 1 Kaligondang.
"Pendidikan Ketarunaan ini untuk membekali siswa dalam menghadapi dunia usaha dan dunia industri. Sebab, anak-anak jadi terbangun kedisplinan dan tanggung jawab. Karena itu, pendidikan taruna angkatan 1 ini diharapkan akan terus berlanjut ke depannya, ” terangnya, Selasa (22/2/2022).
Upacara pelantikan terasa haru saat perwakilan taruna dilantik secara simbolis oleh Trisna Widada, S.Pd selaku Kepala Sekolah. Dua orang taruna perempuan dan laki-laki ditandai dengan pelepasan pita dan pemakaian baret resmi dilantik menjadi Taruna SMK Negeri 1 Kaligondang. Para siswa yang sudah sah menjadi taruna mengucapkan janji taruna. Intinya, para taruna ini akan menjadi siswa yang bertaqwa, disiplin, bertanggung jawab, selalu gigih mencapai kompetensi, mengormati guru dan orang tua, hingga cinta bangsa dan negara Republik Indonesia.
Dalam sambutannya Trisna Widada mengatakan kegiatan pelantikan taruna yang sempat tertunda karena pandemi ini baru bisa dilaksanakan pelantikan secara terbatas pada hari ini. Ia juga menegaskan nilai-nilai yang ditanamkan pada siswa selama mengikuti pendidikan ketarunaan harus terus diamalkan dan kegiatan ini harapannya akan diteruskan untuk adik-adik tingkat pada angkatan selanjutnya.
"Kami yakin, pendidikan ketarunaan ini memberi bekal pendidikan karakter yang berguna buat siswa di sekolah maupun di dunia kerja nanti, " tandasnya.
Sementara itu Pelda Waluyo dari Koramil 02/Kaligondang Kodim 0702/Purbalingga selaku Koordinator Pelatih dalam sambutannya mengatakan Program Ketarunaan menjawab tantangan Dunia Usaha Dunia Industri (Dudi) dengan dibekali berbagai materi diantaranya materi perilaku dan jasmani.
“Perilaku budi pekerti ditanamkan secara terus menerus dengan diterapkan setiap harinya, sedangkan jasmani secara bertahap dilatih agar siap dan berkompeten dalam rekrutmen Dudi, ” pungkasnya. (RP)